DPAD Yogyakarta

YAYASAN PAMULANGAN BEKSA SASMINTA MARDAWA

 Artikel Perpustakaan  7 January 2014  Super Administrator  1450  4984

Menilik sejarah keberadaan organisasi seni tari di Yogyakarta dapat dikatakan bahwa pada mulanya di Yogyakarta tidak ada organisasi tari klasik gaya Yogyakarta. Pada zaman dahulu, tari-tarian istana hanya diselenggarakan di dalam Keraton saja dan hanya untuk keperluan yang terkait dengan Keraton. Adapun keberadaan organisasi kesenian rakyat banyak terdapat di kabupaten-kabupaten dan di daerah pinggiran Kota Yogyakarta.

Sunaryo (2012) dalam makalahnya menjelaskan bahwa kehidupan organisasi seni di Yogyakarta diawali dari berdirinya kerajaan-kerajaan Hindu di Indonesia, maka timbulah kemudian kerajaan sebagai pusat pemerintahan dan pusat perkembangan kebudayaan serta kesenian. Di kerajaan-kerajaan itulah secara periodik sering dilaksanakan kegiatan upacara-upacara kerajaan. Upacara tersebut banyak melibatkan berbagai kesenian termasuk tari; dalam hal ini, raja memiliki seniman-seniman istana (dalang, penari, pangrawit, dsb.) yang berstatus sebagai abdidalem atau pegawai kerajaan.

Ketika kerajaan-kerajaan Hindu mulai memeluk agama Islam, upacara-upacara yang semula sering diselenggarakan oleh Keraton mulai berkurang. Seni pertunjukan yang semula mempunyai peranan keagamaan kemudian berubah sebagai hiburan yang sekuler. Status para seniman tidak berubah, artinya sebagai pegawai kerajaan yang bertugas membina dan melaksanakan pertunjukan untuk keperluan istana (pesta, perayaan, atau penyambutan tamu) dengan mendapatkan imbalan gaji, perumahan, dan jaminan sosial dari pemerintah kerajaan.

Artikel Perpustakaan Lainnya

MOUSE SKILL GAME MOUSE SKILL GAME
 30 December 2013  2498

Game edukasi sangat menarik untuk dikembangkan. Ada beberapa kelebihan dari game edukasi dibandingkan dengan metode edukasi...

PEMBENTUKAN KOMITE NASIONAL INDONESIA DAERAH  DI DAERAH ISTIMEWA PEMBENTUKAN KOMITE NASIONAL INDONESIA DAERAH DI DAERAH ISTIMEWA
 17 January 2014  16167

Mengenai pembentukan KNID Yogyakarta berawal dengan pidato Presiden Soekarno pada tanggal 23 Agustus 1945. Dalam pidato itu...

Perpustakaan Desa Perpustakaan Desa
 14 March 2014  8876

Awal Pebruari 2014 kami berkesempatan mengunjungi beberapa Perpustakaan desa khususnya di wilayah Kabupaten Gunungkidul, pada...

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK MELALUI PENDEKATAN KEARIFAN BUDAYA LOKAL PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN PERLINDUNGAN ANAK MELALUI PENDEKATAN KEARIFAN BUDAYA LOKAL
 4 November 2021  1172

Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah DIY bekerjasama dengan Komisi D DPRD DIY menyelenggarakan kegiatan Bedah Buku dengan judul...