Pada 8 Desember 1906 lahirlah seorang bayi perempuan di rumah keluarga Raden Ngabehi Abdul Kadir di Jalan Tanjung (sekArang Jalan Gadjah Mada) Yogyakarta. Ayahnya bernama Raden Ngabehi Abdul Kadir, ibunya bernama R.A.Ay. Sutibah. Raden Ngabehi Abdul Kadir adalah seorang abdi dalem Keraton Yogyakarta, sedangkan istrinya seorang pedagang. Bayi perempuan itu kemudian diberi nama R.A. Alfiah. Raden Ngabehi Abdul Kadir berharap agar Alfiah kecil kelah menjadi orang yang berguna bagi nusa dan bangsa, dapat menempatkan diri dalam masyarakat serta mempunyai rasa tanggungjawab terhadap tugasnya. Alfiah adalah anak keempat dari empat bersaudara.
Raden Ngabehi Abdul Kadir sebagai orang tua sangat memperhatikan pendidikan anak-anaknya. Membiasakan anak-anak berdisiplin, berwatak jujur dan bersikap sopan terhadap siapa pun. Mereka selalu memberi contoh dalam kehidupan sehari-hari, sehingga anak-anaknya langsung dapat mengamati dan mencontoh tingkah laku orang tua mereka.
Artikel Perpustakaan Lainnya
Bangsa Indonesia mempunyai kebudayaan yang beraneka ragam yang diwariskan oleh leluhur kita yang tersebar di berbagai wilayah....
Wijiling kang pangripta murwani, myat ing rèh salah ton, kang milalu milara ragané, lali wirang kasereng ing kapti, nir yitnanta...
Selain menjaga fisik naskah dan kandungan nilai informasinya, kegiatan pelestarian naskah kuno juga dilakukan sebagai upaya...
Pengaruh era globalisasi sangat terasa di berbagai sendi kehidupan bangsa Indonesia, tidak terkecuali di Daerah Istimewa...