09 April 2015

Upacara tradisional dalam kaitannya dengan peristiwa alam dan kepercayaan daerah Jawa Tengah

392.099222 Pro UUpacara tradisional dalam kaitannya dengan peristiwa alam dan kepercayaan daerah Jawa Tengah / .--.--Semarang: Proyek IDKD Jawa Tengan, 1985viii,102 hlm. : ilus. ; 22 cm.Bibliografi: hlm. 101-102Upacara tradisional bersih desa Saparan di daerah Kabupaten Boyolali.Upacara ini diselenggarakan dengan wayangan dan gambyongan, sedangkan maknanya secara fisik membersihkan desa dari kotoran sehingga terjaga lingkungan hidup yang nyaman, secara mental spiritual dimaksudkan sebagai wujud kesanggupan berbakti kepada ibu pertiwi yang telah memberikan penghasilan dari bumi. Upacara Sedekah Laut. upacara ini diselenggarakan setiap tahun sekali yaitu tiap bulan Syawalminggu sesdudah hari raya Idul Fitri. Maksud upacara ini memohon keselamatan bagi para nelayan, dengan memberikan sesaji...
Selengkapnya
09 April 2015

Upacara Tradisional (Upacara kematian) Daerah Jawa Timur

R 392.099223 Pro UUpacara Tradisional (Upacara kematian) Daerah Jawa Timur / .--.--Jakarta: Depdikbud, 1984viii, 127 hlm. ; 21 cm.Bibliografi : hlm. 122Upacara kematian nampak sebagai wujud rekonstruksi peristiwa kehidupan yang dihadirkan kembali menjadi kompleks perbuatan, tingkah-laku yang berpola, ucapan ataupun kalimat dengan rumusan yang tetap, serta penggunaan alat-alat atau benda-benda yang digunakan dalam suatu perangkat kegiatan. upacara kematian yang dilukiskan adalah meliputi tahap-tahap: upacara menjelang kematian; upacara perawatan jenazah; upacara pelepasan jenazah; dan upacara pemakamanKoleksi Bacaan Umum tersebut dapat diakses di BPAD DIY, Jl. Tentara Rakyat Mataram No. 4 Yogyakarta.
Selengkapnya
09 April 2015

Joglo : Arsitektur rumah tradisional Jawa

720.9598 Ism JJoglo : Arsitektur rumah tradisional Jawa / Ismunandar K.--Cet.3.--Semarang : Dahara Prize, 1990164 hlm. : ilus. ; 21 cm.Buku ini mengemukakan tentang pembangunan rumah Jawa, dimulai dari awal adanya tanah hingga memasang atap, bentuk-bentuk rumah Jawa dan terakhir tentang upacara-upacara yang mengikuti pembuatan rumah. Rumah tradisional Jawa memberikan kepuasan tersendiri bagi orang yang mendiaminnya. Rumah tradisional Jawa umumnya terdiri dari pendapa, pringgitan, griya ageng, pawon atau padongan dan gandok yang berhubungan sama lain serta mempunyai arti dan kegunaan sendiri-ssendiri.Koleksi Bacaan Umum tersebut dapat diakses di BPAD DIY, Jl. Tentara Rakyat Mataram No. 4 Yogyakarta 
Selengkapnya
09 April 2015

Masyarakat Tengger : Latar belakang daerah Taman Nasional Bromo

307.7 Wid MMasyarakat Tengger : Latar belakang daerah Taman Nasional Bromo / Simanhadi Widyaprakosa.--Cet.1.--Yogyakarta : Kanisius, 1994.117 hlm. : ilus. ; 21 cm.Bibliografi : hlm.108 - 109Masyarakat Tengger menempati daerah pegunungan bertebing terjal dan berjurang. Alamnya indah dengan kepulan kedua gunung api Gunung Bromo dan Semeru. Masyarakat Tengger adalah pewaris kebudayaan Majapahit, yang memegang teguh tradisinya sampai sekarang. Kehidupan masyarakat Tengger merupakan gambaran kehidupan masyarakat zaman kerjaan Majapahit. Pandangan hidup dan sikap masyarakat Tengger sebagai wujud nilai-nilai fundamental yaitu hidup sederhana, tenggang rasa, ramah tamah, gotong royong, patuh pada atasan, jujur, setia kawan, rajin bekertja dan keamanan terjaga (tidak ada pencurian).Upacara tradisi...
Selengkapnya
09 April 2015

Penjaga memori : Gardu di perkotaan Jawa

307.76 Kus PPenjaga memori : Gardu di perkotaan Jawa / Abidin Kusno, penerjemah Chandra Utama, editor M. Nazir.--C3t. 1..--Yogyakarta : Ombak, 2007.xv, 154 hlm. : ilus. : 21 cm.Bibliografi : hlm. 139 - 148Buku ini menggambarkan bagaimana bangunan gardu bertahan dalam bentuk berlainan dan fungsi sebagai artifak-artifak memorialisasi dan upaya merekontruksi identitas ruang. Karya ini melacak asal-usul gardu, menyusuri putaran sejarah gardu, dan menyajikan ingatan-ingatan yang berbeda dan berbagai bentuk representasi yang memberi pengaruh terhadap makna gardu.Koleksi Bacaan Umum tersebut dapat diakses di BPAD DIY, Jl. Tentara Rakyat Mataram No. 4 Yogyakarta.
Selengkapnya
09 April 2015

Busana Keraton Surakarta Hadiningrat

R 391.095982272 Sud BBusana Keraton Surakarta Hadiningrat / Hj. B.R.A. Mooryati Soedibyo; editor Singgih Wibisono, M. Sulebar Soekarman, Wiyono Undung Wasito.--Cet.1..--Jakarta: Grasindo, 2003xxvi, 140 hlm.: ilus.; 26 cmBibliografi : hlm. 133Busana Keraton Surakarta Hadiningrat memperkaya khasnah budaya nasional. Busana keraton adalah hasil karya para empu keraton yang patut dihargai, busana hasil rancangannya memiliki keindahan serta merupakan lambang-lambang yang mengandung pesan moral yang abadai. Busana yang selama turun temurun digunakan keluarga keraton sebagai busana sehari-hari dan upacara khusus dengan perlengkapan dan perhiasan yang dikenakannya.Koleksi Bacaan Umum tersebut dapat diakses di BPAD DIY, Jl. Tentara Rakyat Mataram No. 4 Yogyakarta.
Selengkapnya