Call Number : COE 181.19822 Yud S

No. Inventaris : 2980-PD/B.14.

Pengarang : Yudhi AW.

Judul : Serat Dewaruci : Pokok ajaran tasawuf Jawa

Penerbit : Yogyakarta : Narasi, 2012.

Searat Dewaruci ditulis oleh Raden Ngabei Yasadipura I, seorang pujangga Kraton Surakarta yang hidup pada masa Sunan Pakubuwono III (1749-1788). Raden Ngabei Yasadipura I adalah kakek buyut Raden Ngabei Ranggawarsita. Naskah asli Serat Dewaruci tulisan Yasadipura I ini tersimpan di Museum Sana Budaya Yogyakarta, dalam bentuk tulisan tangan. Isi kandungan kisah Dewaruci ini sarat dengan nuasa kebatinan Jawa, yakni manusia mencari jati dirinya sendiri dengan cara kejawen. Unsur mistis dan sinkretisme antara Islam dan Hindu/Budha sudah merasuk dalam batin masyarakat Jawa. Serat Dewaruci merupakan salah satu sumber pokok bagi ajaran kejawen atau Islam Jawa. Serat Dewaruci hasil karya Raden Ngabei Yasadipura I ini ditulis dalam bentuk tembang (puisi Jawa) dengan bahasa sastra yang tinggi dan cukup rumit untuk dimengerti. Buku Serat Dewaruci : Pokok ajaran tasawuf Jawa tulisan Yudhi AW ini ditulis dengan memberikan pemaknaan melalui gaya pembacaan hermeneutik, dalam upaya memberikan gambaran yang mudah dimengerti oleh pembaca. Ibarat makanan, buku ini menyajikan suguhan makanan siap saji, siap dinikmati, tanpa harus repot mengolahnya. Bahkan, demi kemudahan pemahaman, kisah saduran dalam buku ini juga sengaja diberi tambahan sebagai penjelas makna tanpa mengurangi isi kisah yang sebenarnya. (At)

Kata kunci : Ajaran Islam Kejawen, Ajaran tasawuf Jawa, Raden Ngabei Yasadipura I, Serat Dewaruci.