Buku ini ditulis dalam bahasa Jawa mengenai tata cara, pedoman bagi pembawa acara serta pamedharsabda. Terdiri dari 11 (sebelas) bab, bab pertama membahas mengenai pengetahuan tentang pranatacara/pembawa acara serta pamedharsabda meliputi etika, sikap, suara, pakaian,tatacara penghormatan kepada tamu undangan. Bab kedua membahas tentang adat tatacara pengantin Jawa mulai pacaran sampai menjelang akad nikah. Berikutnya dibahasan ketiga diuraikan tentang tatacara pada saat ijab qobul, resepsi pernikahan baik dengan konsep lungguh/duduk atau pesta standing party. Selanjutnya dibab keempat diuraikan mengenai ngundhuh manten, tilik besan serta sepasaran pengantin. Bab kelima disampaikan contoh-contoh kalimat yang diucapkan oleh pembawa acara dan perwakilan keluarga pada berbagai tahapan pelaksanaan upacara pengantin. Selanjutnya pad bab keenam disampaikan contoh kalimat untuk panyandra/ untaian kalimat untuk menggambarkan keindahan sesuatu seperti kecantikan pengantin wanita atau kehangatan, kegembiraan suasana pertemuan atau perjamuan serta penggambaran pada setiap tahapan upacara pengantin. Berikutnya pada bab ketujuh mengenai ular-ular manten atau untaian kalimat sebagai nasehat bagi pengantin seperti kewajiban hidup, kewajiban dalam rumah tangga serta nasehat dalam bentuk tembang/lagu. Selanjutnya dibab delapan dijelaskan pengetahuan mengenai gendhing, tembang serta parikan manten. Bab Sembilan menjelaskan mengenai upacara sripah/kematian meliputi penatalaksana jenazah, upacara pemberangkatan jenazah, selamatan serta kalimat-kalimat pada setiap tahapan upacara kematian. Bab sepuluh membahas tentang tatacara supitan/khitanan dan dibab sebelas mengenai sinoman/pramusaji pada suatu acara , etika serta tatacara penataan, penyajian hidangan.

Kata Kunci : …